Pada akhirnya, lingkungan para developer adalah lingkaran pertemanan besar, terlepas dari apakah ia hadir akrab ataupun sekadar kolega. Tidak sedikit developer-developer ini yang sudah senpat bertemu satu sama lain bahkan jauh sebelum game mereka sukses dan dikenal publik, meninggalkan memori dan sensasi nostalgia yang unik. hal inilah yang terjadi dengan boss Shift Up, developer di balik seri NIKKE dan Stellar Blade – Kim Hyung Tae.
Siapa yang mengira bahwa CEO yang saat ini resmi masuk dalam kategori 50 besar orang terkaya Korea Selatan setelah IPO perusahaannya yang sukses besar ternyata sempat berbagi memori dengan otak di balik seri Tekken – Katsuhiro Harada.
Keduanya ternyata sempat bertemu di tahun 2015 silam ketika keduanya masih muda. Hyung Tae di kala itu sudah secara terbuka mengungkapkan rasa cintanya kepada TEKKEN. Sang kreator – Harada juga mengaku merupakan fans dari karya terbaru Hyung Tae yang ia sebut tumbuh semakin tenang dan elegan.
Siapa yang mengira bahwa interaksi keduanya berbuntu pada sebuah harapan yang tidak pernah Anda prediksi sebelumnya. Sang boss besar Shift Up tersebut akhirnya secara terbuka meminta kepada Harada untuk membawa protagonis wanita sensualnya dari Stellar Blade – EVE untuk masuk sebagai roster tamu TEKKEN.
Permintaan Hyung Tae yang satu ini langsung direspon positif oleh para fans yang merasa bahwa EVE memang cocok untuk diadaptasikan sebagai karakter game fighting. Bahkan ada fans yang mengaku siap untuk terjun ke Tekken 8 jika sampai kolaborasi keduanya terjadi di masa depan.
Harada sendiri sayangnya tidak memberikan balasan atau komentar resmi apapun terkait permintaan dari boss besar Shift Up ini.
Bagaimana menurut Anda? Apakah EVE dari Stellar Blade terdengar seperti karakter yang cocok sebagai tamu di Tekken 8?
