
“Atas nama memenuhi selera gamer-gamer generasi muda”, entah seberapa sering Anda mendengar alasan ini diutarakan ketika game RPG atau stategi turn-based yang Anda kenal, terutama dari developer Jepang, tiba-tiba berubah menjadi game action RPG Walaupun tidak kesemuanya berbuntut hasil yang buruk, namun ada kekhawatiran bahwa sistem turn-based ini tidak lagi relevan. Bagi desainer Metaphor: ReFantazio dari Atlus, kenyataannya tak demikian.
Lead Battle Planner Metaphor: ReFantazio- Kenichi Goto memberikan insight soal situasi ini dalam wawancara terbarunya dengan PCGamer.
Goto sendiri percaya bahwa game RPG turn-based bisa berujung sama suksesnya dengan game action RPG. Tidak ada yang lebih superior di antara keduanya. Namun Goto juga mengakui bahwa dirinya sendiri memang melihat bahwa RPG turn-based mulai terlihat usang, yang juga didukung oleh reaksi para player dan fans.
Namun alih-alih menggantinya secara total di Metaphor: ReFantazio menjadi action RPG, Atlus lebih tertarik untuk mengubah sistem yang seringkali disebut usang dan kuno ini menjadi sesuatu yang terasa baru dan menyegarkan. Lewat proses balancing dan eksperimen yang panjang, jawaban yang mereka tawarkan adalah lapisan action RPG untuk mempersingkat dan mempermudah perjalanan player.
Dari sisi desain, tujuan dari sistem action RPG ini tidak pernah didesain untuk mengganti sistem turn-based yang ada, melainkan untuk mengurangi jumlah pertarungan yang harus ditempuh oleh gamer. Hati dan jiwa Metaphor: ReFantazio tetap ada di sistem turn-based. Apalagi lewat turn-based, mereka bisa memamerkan kualitas UI dan animasi yang selalu jadi salah satu nilai terbaik game RPG racikan Atlus.

Goto menegaskan bahwa saat ini memang tidak ada “solusi ajaib” untuk membuat game RPG turn-based tiba-tiba menarik. Namun berkaca pada kasus Metaphor, ia percaya tetap ada kesempatan bagi genre tua ini untuk terasa menyegarkan selama developer paham apa yang gamer modern inginkan sembari mempertahankan visi tim itu sendiri. Oleh karena itu, ia percaya game-game RPG turn-based masih akan bertahan di industri game untuk waktu yang lama.
Metaphor: ReFantazio memang mendapatkan resepsi positif baik dari sisi kritikus ataupun penjualan di tahun 2024 kemarin, termasuk persaingan ketat di The Game Awards 2024 untuk beberapa kategori.
Bagaimana menurut Anda? Apakah game RPG turn-based masih punya ruang di era modern seperti saat ini?