
Pernahkah Anda “dipaksa” untuk menikmati layar credit yang biasanya disajikan ketika sebuah game berakhir? Untuk game AAA yang punya budget tinggi, barisan nama dan perusahaan yang terllibat ini bisa memakan waktu puluhan menit sebelum ia selesai, apalagi jika ada ambisi bahwa ia tidak melewatkan satu orang pun. Untuk game skala besar, keterlibatan ribuan pekerja lintas negara memang bukan lagi sesuatu yang aneh. Namun pernahkah Anda melihat sebuah game indie skala kecil berisikan credit roll 220.000 orang?
Janji inilah yang tengah diusahakan oleh seorang developer indie game Jepang bernama – Takashi Mochibe yang tengah meracik sebuah game strategi RPG seorang diri bertajuk Dragon’s Chronicles: The Dark Demon King and the Sword of the North Star.
Viralitas yang berhasil ia raih berpotensi untuk membuat game indie menjadi game dengan credit roll terpanjang di sepanjang sejarah industri game. Apa pasal? Atas nama “iseng belaka” dan memastikan credit roll game mereka tidak terlalu sepi, Mochibe mengeluarkan janji yang cukup kocak. Ia akan memasukkan user Twitter manapun yang meninggalkan Like di Tweet-nya tersebut ke dalam credit roll game-nya. Seperti yang bisa diprediksi, “tantangan” ini langsung dijawab oleh lebih dari 226 ribu user Twitter.
【募集】
— 持辺高志@新作体験版公開しました (@highmotivation8) July 10, 2025
現在エンディング用のスタッフロールを作っているのですが、ほぼ一人と関係者数名で製作しているため尺が全く足りません
そこで、全然関係ないけどスタッフロール埋めに載ってもいいよという方はいいね下さい
全員載せます
応募なければ架空のベトナム人100人くらいで埋めます
Terlepas dari rasa terima kasih yang ada, Mochibe tentu saja terkejut dengan hasil yang ia terima. Namun ambisiinya untuk benar-benar memenuhi janjinya justru dilimitasi oleh Twitter itu sendiri. Twitter ternyata hanya memungkinkan user untuk melihat nama 6.000 likers saja yang ia sebut sudah ia masukkan ke dalam credit roll seperti seharusnya.
Di update terakhirnya, Mochibe mengaku bahwa nama yang harus ia sertakan saat ini bahkan sudah lebih panjang dan lama dari sekuens ending yang ia siapkan. Walaupun demikian, ia tetap berambisi memenuhi janjinya, bahkan jika harus membuat video sekuens kedua sekalipun. Satu yang pasti, ini akan jadi satu dari sedikit kasus dimana credit roll video game akan berisikan lebih banyak nama di bagian “Special Thanks” daripada tim developer itu sendiri.
Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?