Dijuluki “GTA-nya Indie”, Banyak Game Indie Hindari Tanggal Rilis Silksong

Dijuluki “GTA-nya Indie”, Banyak Game Indie Hindari Tanggal Rilis Silksong

Author picture
Author picture

Terlepas dari apakah Anda sempat menikmati Hollow Knight atau tidak, mustahil rasanya Anda tidak mengetahui soal hype yang mengitari sang seri terbaru – Silksong yang sudah terbangun selama bertahun-tahun lamanya. Siapa yang mengira bahwa tanggal rilis pasti untuk game ini akhirnya mengemuka dan ternyata tidak butuh waktu penantian terlalu lama untuk mencicipinya. Akan dirilis tanggal 4 September 2025, konfirmasi rilis Silksong ini jadi berita bahagia untuk para penggemarnya. Namun di sisi lain, ia jadi mimpi buruk untuk banyak developer game indie yang lain.

Apa pasal? Dengan hype yang begitu kuat, yang juga tercermin lewat angka wishlist di Steam yang begitu fantastisnya, Silksong sepertinya akan menjadi fokus pembicaraan hingga belanja banyak gamer di minggu rilisnya. Oleh karena itu, banyak develope game indie lain memilih untuk menghindari rilis ini. Beberapa bahkan ditunda setelah sudah mengumumkan tanggal rilis resmi mereka sebelumnya.

Ada beberapa kasus mengemuka seperti game roguelike dengan sistem slot machine – CloverPit dari Panik Arcade yang akhirnya menendang rilis mereka dari tanggal 3 September ke 26 September 2025. Benar sekali, mereka dengan terbuka menjelaskan bahwa penundaan ini memang dilakukan untuk menghindari Hollow Knight: Silksong.

Developer game indie yang lain – Frogteam Games juga melakukan hal tersebut. Game andalan mereka – Stomp and the Sword of the Miracles juga diputuskan untuk ditendang tanggal rilisnya dari tanggal 29 Agustus 2025 menjadi waktu yang tidak ditentukan. Mereka memahami bahwa bertarung melawan Silksong di tengah proses marketing yang sudah jadi tantangan tersendiri adalah sebuah bencana.

Game indie lainnya – Aeterna Lucis dari Aeternum Game Studios bahkan melakukan hal lebih ekstrim. Sempat merencanakan rilis di bulan September 2025 untuk tanggal yang belum ditentukan, game ini resmi ditendang ke tahun 2026 dengan jelas menjadikan Silksong sebagai salah satu alasan. Ekstra waktu yang mereka dapatkan akanmereka manfaatkan untuk memoles game ini lebih jauh sembari mencari dev. kits konsol.

Developer di balik game RPG unik “Demonschool” – Necrosoft Games bahkan menyebut Hollow Knight: Silksong sebagai “GTA-nya game indie”, sebuah proyek yang cukup untuk membuat game indie lain yang tidak cukup gila untuk minggir sejenak. Game RPG mereka yang sempat hendak meluncur tanggal 3 September 2025 akhirnya ditendang ke tanggal 19 November 2025 nanti.

Team Cherry sendiri masih belum memberikan komentar resmi mereka terkait fenomena unik yang satu ini. Bagaimana menurut Anda? Keputusan yang rasional atau terasa berlebihan?

Author picture
Editor in Chief
Pladidus sudah berkecimpung selama 14 tahun di industri media game Indonesia dan selalu bersemangat untuk merekomendasikan Suikoden II kapan saja, dimana saja, dan kepada siapa saja.

Next Post

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest

Level Up Your Gaming News!

Subscribe for the latest gaming news and updates.

Share this website