
Mengatur jadwal rilis yang tepat agar gamer memiliki kesempatan dan kemampuan belanja adalah salah satu strategi yang esensial bagi publisher game. Oleh karena itu tidak mengherankan jika banyak publisher yang menantikan tanggal rilis game dengan hype besar lebih dulu sebelum mengumumkan milik mereka. Situasi ini juga dirasakan game-game yang berdiri di bawah bendera yang sama., Spekulasi inilah yang sempat terjadi dengan Borderlands 4.
Bagaimana tidak? Secara tiba-tiba, tanpa ada pengumuman sebelumnya, Gearbox Software memutuskan untuk mempercepat rilis game andalannya – Borderlands 4 dari tanggal 23 September 2025 menjadi 12 September 2025. Terlepas dari alasan yang dibagi, situasi ini justru dipercaya menjadi sinyal soal jendela rilis game Take Two Interactive yang lain – GTA VI.
Karena secara rasional, Take Two Interactive yang super sibuk di tahun 2025 ini tentu tidak ingin game-game raksasa dari Rockstar dan 2K dirilis terlalu berdekatan dan justru saling menjadi “kanibal” untuk potensi penjualan satu dengan yang lainnya. Namun Randy Pitchford – boss Gearbox membantah teori ini.

Dalam post Twitter terbarunya, Pitchford menegaskan bahwa keputusan untuk memajukan tanggal rilis Borderlands 4 sama sekali tidak dipengaruhi oleh rilis game lain, baik yang sudah diumumkan ataupun yang masih sebatas dalam teori semata. Pitchford tentu saja mengacu pada teori rilis GTA VI yang tengah gencar. Ia menyebut bahwa keputusan ini 100% diambil karena progress pengembangan yang sejauh ini lancar, termasuk pencarian dan perbaikan bug.
Situasi misteri tanggal rilis GTA VI saat ini memang tumbuh menjadi masalah tersendiri mengingat ia juga jadi “mimpi buruk” yang ingin dihindari begitu banyak publisher yang saat ini masih belum berani mengumumkan jendela rilis game andalan mereka.
Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?