
Wajah yang terlihat masih muda memang membuat banyak gamer “terkecoh” dengan usia-usia developer video game legendaris asal Jepang yang sebenarnya sudah mulai memasuki usia senja. Salah satunya? Hideo Kojima. Otak di balik Kojima Productions yang saat ini tengah sibuk dengan begitu banyak proyek raksasa ini sebenarnya sudah berumur 60 tahun terlepas dari peringai riang dan tindak tanduk sosial medianya yang sangat “anak muda”. Di usia ini, Kojima mengakui bahwa ia mulai bersiap menghadapi kematian.
Hal tersebutlah yang ia ungkapkan dalam wawancara terbaru dengan media gaming – EDGE, seperti yang dilansir oleh situs VGC.
Kojima secara gamblang menyebut bahwa upayanya untuk menangani beberapa proyek sekaligus seperti OD dengan Microsoft serta Death Stranding 2 dan Physint dengan Sony bukan sekadar soal ambisi pribadi. Ia menyebut bahwa keputusan ini akan memberikan jaminan lebih pasti untuk masa depan Kojima Productions setelah ia tiada.
Ia bahkan mengaku sudah mempersiapkan sejenis wasiat yang sudah ia titipkan kepada asisten-nya. Wasiat tersebut adalah sebuah USB berisikan begitu banyak ide-ide video game. Kojima ingin perusahaannya tidak hanya berlanjut dengan hanya mengeksplorasi franchise yang sudah ada saja, tetapi tetap menciptakan sesuatu yang baru dengannya.

Kesadaran Kojima soal kematian yang kian mendekati usianya yang menua ini ia sebut juga datang dari situasi pandemi beberapa tahun yang lalu. Ia sempat sakit karenanya, Tidak hanya itu saja, ia juga mulai melihat orang-orang terdekatnya mulai meninggalkan dunia, memicu pertanyaan soal sisa hidup yang ia miliki untuk bisa tetap berkarya.
Game terbaru Hideo Kojima – Death Stranding 2: On the Beach sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 26 Juni 2025 mendatang, eksklusif untuk Playstation 5,.
Bagaimana menurut Anda soal wasiat ini? Terlalu dini atau memang sudah selayaknya?

