
Ada satu narasi yang sepertinya tidak bisa dikesampingkan begitu saja dari genre RPG, terutama yang lahir dari developer Jepang. Bahwa format gameplay RPG turn-based adallah sesuatu yang usang dan tidak lagi relevan. Format serangan bergantian dengan ekstra elemen strategi ini dianggap tidak lagi relate dengan gamer-gamer muda yang menginginkan sesuatu yang lebih aktif, lebih cepat, dan lebih action. Narasi ini terus dipegang banyak developer sampai bukti justru membuktikan sebaliknya. Game racikan Sandfall Interactive – Clair Obscur: Expedition 33 yang notabene merupakan RPG Turn-Based berhasil menuai sukses besar di pasaran.
Tidak mengherankan jika game ini terus diperbandingkan dengan game RPG Square Enix yang memang punya tendensi untuk bergerak ke arah action untuk mendukung narasi tersebut. Lihat saja kasus seperti Final Fantasy XV dan XVI misalnya.;
Perbandingan tersebut bahkan diangkat oleh salah seorang investor dalam temu terbaru dengan para petinggi Square Enix. Sang investor tersebut dengan gamblang mengungkapkan fakta soal sukses Clair Obscur: Expedition 33 dan keinginan untuk mellihat game Dragon Quest atau FInal Fantasy untuk kembali ke akar yang satu ini.
Permintaan tersebut direspon positif oleh Square Enix. Berdasarkan translasi yang dilepas oleh Genki_JPN, Square Enix secara terbuka mengaku tahu dan sadar soal sukses yang berhasil dicapai oleh Clair Obscur: Expedition 33. Square Enix menyebut bahwa sejarah memang membuktikan bahwa RPG turn-based adalah asal muasal kesukesan mereka dan mereka sangat menghargai RPG berbasis command-based ini. Mereka juga menegaskan rencana untuk tetap melemparkan game-game RPG turn-based di masa depan.
Square Enix reportedly say they are aware of Expedition 33 and that they value turn-based RPGs!
— Genki✨ (@Genki_JPN) June 25, 2025
At the Square Enix shareholders meeting one investor said they would like the new Dragon Quest and Final Fantasy games to be turn-based and highlighted Expedition 33's success as an… https://t.co/VZW6wNwEJJ pic.twitter.com/7w9OVYx2r4
Sayangnya, komitmen tersebut tidak mereka ikat dengan judul game spesifik. Eksplorasi Square Enix untuk kembali mendorong sistem turn-based bisa saja berujung diaplikasikan di game-game luar franchise raksasa mereka terlepas dari permintaan yang kuat di seri Final Fantasy misalnya. Square Enix juga belum membuka tabir misteri soal Dragon Quest XII: The Flames of Fate yang saat ini masih belum memperlihatkan trailer gameplay apapun.
Bagaimana dengan Anda? Termasuk gamer yang ingin melihat lebih banyak game RPG turn-based dari Square Enix?