Dengan semua resource yang mereka miliki, yang memang dirahkan untuk ragam proyek yang mereka anggap bisa berujung sukses, perusahaan sekelas EA bahkan harus memilah dan memilih kemana semua sumber daya tersebut harus difokuskan. Untuk saat ini, di luar game olahraga yang masih rutin menjadi “gudang emas” untuk mereka, hampir semua developer sibuk ikut merampungkan seri Battlefield terbaru yang hingga saat ini masih belum resmi diumumkan. Salah satunya adalah Criterion Games yang notabene menghasilkan satu konsekuensi tidak terelakkan.
Setelah sempat membicarakan bagaimana mereka harus sedikit beralih dari Need for Speed karena Criterion Games yang harus sibuk membantu pengembangan Battlefield 6, aksi terbaru yang diakukan EA tidak memberikan gelombang optimisme bahwa franchise game racing ini akan kembali. Yang justru terjadi adalah sebaliknya.
Apa pasal? EA akhirnya memutuskan untuk tidak lagi mendanai situs kultur mobil mereka yang selama ini memang terikat dan identik dengan Need for Speed – Speedhunters. Situs ini tidak lagi memberikan update baru sama sejak beberapa bulan yang lalu.
Tidak hanya itu saja, berdasarkan post instagram pribadinya, fotojurnalis sekaligus kontributor utama Speedhunnters – Matthew Everingham menyebut bahwa Speedhunters sudah resmi dibekukan. Tidak hanya itu saja, ia juga menambahkan bahwa EA sudah mengistirahatkan Need for Speed, walaupun sayangnya, ia tidak berbagi detail lebih jauh. Ia juga berterima kasih untuk ragam aktivitas Speedhunters yang selama ini ia nikmati.
A post shared by Matt | 🇦🇺 Speedhunters (@matthew_everingham)
EA sendiri memang belum berbicara soal seberapa jauh Criterion Games akan dilibatkan di Battlefield 6 selepas rilis mengingat posisinya sebagai game live-service dan kira-kira apakah mereka akan diperkenankan kembali untuk menangani Need for Speed lagi atau tidak nantinya.
Bagaimana menurut Anda situasi ini?
