
Bak tengah berdiri di atas harta karun namun berujung mengalami masalah finansial, apa yang tengah dihadapi oleh Ubisoft saat ini memang terhitung absurd. Namun apa boleh dikata, kegagalan beberapa rilis besar seperti Avatar dan Star Wars Outlaws yang terjual di bawah ekspektasi mereka berujung sebagai kontributor utama. Sejauh ini, Ubisoft tentu tidak menyerah begitu saja. Untuk para pencinta game militer shooter baru mereka, Ghost Recon dipastikan kembali.
Setelah rilis Wildlands dan Breakpoint yang sayangnya juga harus dikategorikan sebagai salah satu game Ubisoft yang tidak sebegitu sukses di pasaran, Ubisoft ternyata masih menaruh kepercayaan kepada game yang satu ini.
Bahkan, sang CFO – Frederick Duguet, dalam sesi tanya jawabnya dengan para pemegang saham, mengaku bahwa Ubisoft saat ini tengah mengerjakan sebuah game Ghost Recon yang baru. Menariknya? Ia juga menyebutnya sebagai game “First Person Shooter” alih-alih third person yang sudah jadi gaya perspektif kamera yang identik dengan seri yang satu ini.
Konfirmasi ekstra juga dilemparkan oleh perwakilan Ubisoft dalam konfirmasinya ke situs GameFile soal pernyataan dari Duguet ini. Walaupun tidak serta merta membahas pernyataan soal FPS-nya, Ubisoft hanya menegaskan komitmen mereka pada Ghost Recon yang dianggap sebagai merk yang penting dan berharga untuk mereka. Ubisoft berjanji akan berbagi lebih banyak jika waktunya dianggap tepat.

Ubisoft sendiri sempat merencanakan sebuah game Ghost Recon live-service bertajuk Ghost Recon Frontline di masa lalu sebelum berujung dibatalkan.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah game Ghost Recon baru dengan perspektif orang pertama terdengar seperti proyek yang menarik?