Nama IShowSpeed sebagai salah satu streamer paling besar di industri saat ini memang tidak terbantahkan, terlepas dari apakah Anda menikmati kontennya atau tidak. Fakta bahwa ia berhasil meraih begitu banyak penonton di sela-sela aksi jalan-jalannya di Indonesia beberapa waktu lalu menjadi bukti. Hal serupa kini dilakukan iShowSpeed di China dengan ragam aktivitas, dengan para fans yang juga kembali berkumpul dimanapun ia berada. Namun kali ini, ia memancing potensi tuntutan hukum dari salah satu publisher game gacha raksasa – Blue Archive.
Apa pasal? Bukan karena kesalahan dari IShowSpeed-nya sendiri, melainkan dari seorang cosplayer yang mengenakan pakaian karakter Momoi dari Blue Archive, game gacha yang ditangani rilisnya oleh Yostar untuk pasar China.
Berusaha mengeksekusi meme yang memang terikat pada si karakter Momoi yang dipotret fans sebagai gamer yang rasis, sang cosplayer berujung melakukan hal yang serupa secara langsung ke IShowSpeed dengan memanggilnya dengan perkataan tidak pantas untuk orang kulit hitam Amerika. Alih-alih memancing gelak tawa seperti yang diharapkan, ia justru memicu situasi yang canggung.
Situasi ini mengundang kemarahan fans Blue Archive di China yang terkenal cukup fanatik. Aksi cosplayer tersebut dianggap mencoreng nama baik game gacha yang juga ditangani Nexon di luar China ini. Ribut-ribut yang terjadi di sosial media ini pun cukup keras hingga masuk ke telinga Yostar yang lewat pengumuman resminya, mengaku mempertimbangkan aksi hukum terhadap si cosplayer itu sendiri.
Tidak jelas soal seperti apa tuntutan yang direncanakan oleh Yostar dan apakah ia akan berlanjut atau tidak. Namun satu yang pasti, situasi ini memicu rasa prihatin tidak hanya dari gamer Blue Archive saja, tetapi juga masyarakat China yang hilir mudik di ragam situs komunitas dan sosial media.
Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?
