Bagi banyak gamer, memamerkan apa yang bisa dicapai dan dilakukan sebuah teknologi terbaru seharusnya menjadi tanggung jawab si produsen. Bahwa mereka selayaknya memperlihatkan kira-kira potensi seperti apa yang bisa dicapai hingga yang mungkin terlewatkan oleh para fans. Banyak bukti manis bahwa strategi seperti ini selalu efektif, apalagi jika ia masuk ke dalam ranah yang tak hanya interaktif, tetapi juga menyenangkan. Namun di tangan Nintendo, konsep seperti ini dijual.
Tidak sedikit gamer yang bingung ketika presentasi terkait Nintendo Switch 2 minggu lalu ternyata juga memastikan bahwa tech demo sekalligus manual digital mereka – NIntendo Switch 2: Welcome Tour dipastikan hadir sebagai software berbayar dan tidak gratis. Ini tentu berbeda dengan kebijhakan kompetitor seperti Sony misalnya yang sempat menawarkan Astro Bot dengan fungsi serupa.
Dalam wawancara terbarunya dengan IGN, VP Product and Experience America – Bill Trinen membela keputusan untuk menjual perangkat lunak ini di harga USD 9,99 atau sekitar 170 ribu Rupiah pada saat berita ini ditulis.
Trinen menyebut Welcome Tour sebagai produk yang menarik. Perangkat lunak ini ia sebut memang didesain untuk para fans Nintendo yang memang menyenangi konten yang kuat di sisi teknikal, spesifikasi, dan sejenisnya. Ia diracik untuk orang-orang yang ingin tahu lebih dalam soal sistem Switch 2 daripada mereka yang hanya ingin mendapatkan pengenalan singkat soal apa yang bisa ia lakukan.

Oleh karena itu, menurut Trinen, ditambah dengan kerja keras dan kepedulian yang sudah diperlihatkan tim pada saat merampungkannya, Welcome Tour menjadi software yang layak untuk berbayar. Ia merasa value yang ditawarkan software ini lebih tinggi daripada harga yang dipatok.
Nintendo Switch 2: Welcome Tour sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 5 Juni 2025 mendatang bersama dengan konsolnya itu sendiri. Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?