Sekitar satu atau dua dekade yang lalu, fakta bahwa game digital akan menjadi format distribusi game yang paling dominan mungkin tidak terpikirkan. Jelas ada keinginan dari gamer untuk terus membeli dan membeli game fisik, dari sekadar masalah kenyamanan, keinginan untuk mengoleksi mereka, hingga opsi jual-beli second. Namun dengan kecepatan internet yang kian bisa diandalkan dan kemudahan pembelian di hari pertama rilis, digital jadi makin dominan. Untuk game-game yang dilepas Capcom, data tersebut bahkan lebih mengagumkan.
Capcom akhirnya melepas data finansial teranyar mereka yang memberikan cukup banyak insight soal tren penjualan game dari publisher yang terus mencetak rekor keuntungan dari tahun ke tahun ini.
Seperti yang sudah mereka alami di tahun fiskal sebelumnya, digital masih menjadi jalur distribusi paling populer. Tidak main-main, hampir 90% dari total 51,8 juta unit game yang dijual Capcom selama setahun terakhir berasal dari versi digital. Hanya sekitar 9.9% saja yang datang dari versi fisik.
Tidak hanya itu saja, Capcom juga melaporkan bahwa popularitas PC di ranah game digital juga semakin kuat. Dari total penjualan game digital mereka, 60% darinya datang dari versi PC dan hanya sekitar 40% yang datang dari versi konsol.
Penjualan versi digital yang dominan ini juga membantu Capcom untuk meraih margin keuntungan yang lebih besar mengingat mereka tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra untuk biaya cetak versi fisik dan mendistribusikan mereka ke beragam negara. Popularitas PC sebagai platform digital dominan juga memungkinkan mereka untuk menjual game ke negara-negara dan region yang saat ini masih belum didukung oleh produsen konsol secara resmi.
Capcom sendiri sempat mengungkapkan rasa optimisme mereka bahwa mereka akan kembali mencetak rekor keuntungan tahun depan terlepas dari penjualan game baru seperti Onimusha: Way of the Sword yang tidak akan sekuat Monster Hunter Wilds.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Kapan terakhir Anda membeli game fisik?
