Sebuah keputusan yang absurd, tidak ada lagi kalimat yang lebih tepat untuk menjelaskan strategi rilis game Playstation ke PC oleh Sony selama setidaknya setahun terakhir ini. Terlepas dari pertentangan kuat dari fans, mereka tetap memaksakan kebutuhan akun Playstation Network di beberapa game yang pada akhirnya membuat game-game ini terkunci dari ratusan negara. Untungnya, Sony berujung sadar.
Diduga dipicu dari sukses luar biasa rilis Stellar Blade di PC yang di awal sempat terkunci karena kebijakan region lock yang sama sebelum proses negosiasi dari Shift Up, Sony pun melunak.
Sony tiba-tiba mencabut kebijakan region-lock dari beberapa judul besar mereka seperti God of War Ragnarok, The Last of Us Part II Remastered, Spider-Man 2, hingga game live-service tersukses mereka sjeauh – Helldivers 2. Ini berarfi kesemua game tersebut akhirnya bisa dibeli dan dinikmati di ratusan negara yang terkunci sebelumnya. Aksi ini diambil tanpa ada penjelasan resmi apapun.
Walaupun demikian, masih ada beberapa negara yang “dikunci” Sony yang sepertinya didasari karena alasan politik dan regulasi. Mereka adalah Belarus, Cuba, Iran, Korea Utara, Rusia, dan juga Vietnam. Tidak hanya itu saja, beberapa game Sony yang lain seperti Ghost of Tsushima dan Until Dawn misalnya masih terkunci di balik sistem yang sama tanpa ada kepastian apakah ia juga akan dibuka atau tidak di masa depan.
Tidak ada konfirmasi juga apakah ini juga menandakan perubahan kebijakan dalam internal Sony soal upaya untuk mendorong angka user Playstation Network yang “dipaksakan” ke gamer-gamer PC ini.
Bagaimana menurut Anda? Apakah ini adalah sebuah langkah yang Anda terima dengan tangan terbuka?
